Pemain Persebaya U16 Dipanggil untuk Seleksi Indonesia U-16 – Ghivary Kamarul, kapten tim U-16 Persebaya memberikan penampilannya yang sangat mengesankan ketika berlaga di Piala Soeratin U-16. Dirinya dalam laga tersebut berhasil meraih Young Green Force dengan menjadi juara di tingkat regional Jawa Timur. Keberhasilannya ini pula juga ikut membawa timnya yakni Persebaya U-16 berhasil pula meraih posisi runner up di tingkat nasional.
Penampilan kapten tim U-16 Persebaya ini membuat tim pemandu bakat Indonesia U-16 sangat tertarik dengan penampilannya tersebut. Maka dari itu, beberapa pemain U-16 Persebaya mendapatkan panggilan untuk melakukan se leksi Indonesia U-16. Nantinya pasukan Indonesia U-16 ini akan berlaga di ASEAN U-16 Boys Championship 2024 dan juga Asian Cup U-17 tahun 2025 mendatang.
Ghivary pun berangkat ke Jakarta untuk mengikuti seleksi tersebut yang dimulai pada 18Â hingga 21 Februari 2024 mendatang. Dalam komentarnya, Ghivary mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah menyangka bisa mendapatkan panggilan untuk seleksi Indonesia U-16 ini. Dia menyatakan rasa syukurnya kepada Tuhan bahwa kerja kerasnya semenjak ia kecil hingga saat ini tidaklah sia-sia.
Lewat bakat besarnya ini, Ghivary disebut-sebut sebagai The Next Marselino Ferdinand di Indonesia U-16. Menanggapi julukan yang disematkan kepadanya itu, Ghivary menuturkan bahwa julukannya itu terlalu berlebihan baginya. Dia menyatakan hanya ingin mewujudkan mimpinya. Untuk itu, semuanya tidak pernah lepas dari peran para pelatih yang telah membimbing dan menggemblengnya. Dia juga berharap bahwa pada seleksinya nanti, ia sangat berharap bisa lolos.
Selain Ghivary, ada beberapa pemain lain yang ikut mendapatkan panggilan seleksi Indonesia U-16. Rekan-rekannya satu tim di Persebaya ada 4 lainnya yang sama-sama pergi ke Jakarta untuk mengikuti seleksi U-16. Keempat pemain Persebaya U-16 itu antara lain, Jernih Awan, M. Robby Breitner, Paulinus Apli Kipli, dan Rama Arifudin.
Pelatih Persebaya U-16, Habib Syukron sangat senang sekali, anak didiknya berhasil mendapat kesempatan untuk mengikuti seleksi Indonesia U-16. Menurut dia, pemanggilan kelima anak didiknya ke Jakarta itu memang sangat layak. Karena dia juga melihat betul bagaimana kerja keras para pemainnya selama ini di tim. Rasa syukur itu ia ungkapkan bahwa Persebaya bisa menyumbang pemain untuk Indonesia U-16 meskipun baru tahap seleksi.
Harapan Habis sebagai pelatih Persebaya U-16 ini sangat besar. Ia juga mengaku tidak muluk-muluk jika akan ada penerus Marsellino. Harapannya kepada kelima anak didiknya yang mengikuti seleksi U-16 ini untuk lolos seleksi terlebih dahulu.
Menjadi pasukan inti Indonesia U-16 ini merupakan harapan besar bagi Habib Syukron sebagai pelatih Persebaya U-16. Pesannya kepada para anak didiknya yang akan mengikuti seleksi Indonesia U-16 lusa nanti, untuk tidak malas dan bisa menambah latihannya secara mandiri. Hal yang paling penting lagi adalah disiplin dan juga menjaga attitude. Karena sikap-sikap itulah yang menjadikan Persebaya U-16 mampu masuk final pada Piala Soeratin kemarin.
Untuk mendapatkan berita selengkapnya tentang sepak bola Indonesia dan dunia, kamu bisa ikuti basreng188. Karena di sinilah tempat yang pas dan tepat dalam mencari informasi apapun. Selain itu juga menambah wawasan dan pengalaman yang menjadikan para pengunjung bisa merasakan hal yang seru dan menyenangkan dengan berbagai fitur di dalamnya. Jangan lupa untuk dibagikan dan diikuti seluruh konten yang ada di dalamnya. Sehingga memberikan banyak kemudahan dan pastinya kelancaran dalam mendapatkanpengalaman yang menyenangkan itu bagi siapapun yang datang berkunjung.
